QnA Ramadhan: Hukum Niat Puasa #Ramadhan | Ustadz Ammi Nur Baits

Deskripsi:
Niat puasa Ramadan adalah ketetapan hati untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah. Dalam fiqih, niat merupakan bagian penting dari ibadah karena menentukan sah atau tidaknya suatu amalan. Niat dilakukan di dalam hati dan tidak disyaratkan untuk diucapkan. Imam An-Nawawi dalam Al-Majmu’ menjelaskan bahwa niat tempatnya di hati, dan melafalkan niat hanya sebatas membantu menghadirkan niat dalam hati.

Dalil tentang niat terdapat dalam hadis Rasulullah ﷺ: “Sesungguhnya setiap amal itu tergantung niatnya” (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menunjukkan bahwa niat adalah esensi dari ibadah, termasuk puasa. Adapun melafalkan niat tidak ada dalil khusus dari Nabi ﷺ, sehingga mayoritas ulama menganggapnya sebagai sesuatu yang tidak wajib. Namun, sebagian ulama mazhab Syafi’i membolehkan melafalkan niat untuk membantu kekhusyukan. Yang terpenting adalah memastikan niat sudah tertanam dalam hati sebelum fajar.

Simak lebih lanjut dalam video ini.

Jangan lupa follow akun Official ANB:
📌 Subscribe : https://www.youtube.com/@amminurbaits
📌 Instagram : https://www.instagram.com/amminurbaits/
📌 Facebook: https://www.facebook.com/UstadzAmmiNurBaits

#niatpuasa